Home » » Kandang Penagkaran gelatik wingko

Kandang Penagkaran gelatik wingko

Written By Admin on Friday 18 October 2013 | 22:14

Untuk menangkar gelatik wingko, Anda bisa menggunakan kandang aviary, kandang soliter, atau sangkar harian. Untuk kandang soliter, Anda bisa menggunakan kandang penangkaran kenari. Jika menggunakan sangkar harian, kotak sarang bisa diletakkan di dalam maupun di luar sangkar. Apabila menggunakan kandang aviary, kotak sarang bisa diletakkan di tempat yang paling tinggi.
Kotak sarang yang digunakan mirip dengan kotak sarang yang digunakan dalam penangkaran lovebird atau parkit, yaitu berbentuk glodok dengan lubang kecil yang sesuai ukuran tubuhnya yaitu 2,5 – 3,5 cm sebagai pintu masuk dan keluar.
Bahan untuk membuat sarang antara lain serat nanas, kapas, rumput, rambut, bulu, wol, dan sebagainya. Sebagian bahan dimasukkan ke dalam kotak sarang, sedangkan sisanya diletakkan di dasar kandang untuk memancing naluri indukan di awal masa reproduksi.
Meski posturnya mungil, gelatik wingko ketika sedang berkembang biak akan berubah menjadi sangat agresif. Jadi sangat dianjurkan untuk tidak menggabungkan pasangan gelatik wingko dengan burung sejenis, atau burung jenis lain, dalam satu kandang penangkaran.
Kotak sarang yang digunakan
Model kotak sarang dalam penangkaran gelatik wingko.
Setelah induk betina bertelur sebanyak 4 –  7 butir, burung jantan akan berjaga di luar sarang, atau mencari  dan memberi pakan kepada burung betina yang sedang mengerami telur. Selama itu pula, pakan yang diberikan harus full serangga seperti jangkrik berukuran kecil dan ulat hongkong. Berikan pakan tersebut secara ad libitum (tanpa batasan). Jadi burung bisa mengkonsumsi serangga sebanyak yang ia mau.
Indukan jantan memberi makanan kepada betinanya melalui lubang masuknya yang sempit
Induk jantan memberi pakan kepada betina melalui lubang masuk yang sempit
Setelah dierami induk betina selama 12 – 15 hari, telur-telur akan menetas menjadi piyikan. Pada tahapan ini, kedua induk akan merawat dan memberi makan anak-anaknya. Pada masa itu pula, kedua induk akan bergotong-royong mengeluarkan kotoran dalam sarang, agar anak-anaknya merasa nyaman dan sarang bisa terhindar dari parasit atau bakteri.
Burung gelatik dikenal sangat menjaga kesehatan anak-anaknya. Ini terbukti dari penelitian di mana burung dari jenis ini juga menyimpan puntung rokok di dalam sarangnya, guna mencegah parasit masuk ke sarang mereka (bisa dibaca kembali di sini).
Indukan betina yang sedang mengerami telurnya (kanan) jumlah telur rata-rata adalah 7 butir telur
Induk betina sedang mengerami telur (kanan), yang berjumlah 4 – 7 butir.
Perjalanan anakan dari usia 10 hari sampai usia 15 hari
Perkembangan anakan gelatik dari usia 7 hari sampai 14 hari.
Setelah berusia 16 – 22 hari, burung muda mulai meninggalkan sarangnya, meski belum mampu mencari makan sendiri. Namun beberapa hari kemudian, biasanya umur 25 hari, mereka sudah bisa mandiri dan bisa dipisahkan dari kedua induknya.
Gelatik wingko dikenal sangat produktif. Sekitar 1 minggu setelah anak-anaknya mandiri, induk betina akan bertelur lagi. Tetapi kondisi tubuh indukan sebenarnya mulai melemah. Karena itu, lebih dianjurkan untuk memisahkan kedua induk selama 1-2 hari, tetapi sangkar keduanya tetap didekatkan.


Share this article :

0 comments:

Post a Comment

Popular Posts

Powered by Blogger.
 
Support : Your Link | Your Link | Your Link
Copyright © 2013. Burung Gelatik - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger